menubar

May 9, 2010

Paris (Parang Tritis) Lagi......



Jogja kali ini nggak lagi pake motor seperti dulu atau bus seperti biasanya. Tapi pake kereta api Semarang Jogja, rute yang baru beroperasi sekitar dua bulan yang lalu. Tarifnya Rp 24.000.


Jadwal keberangkatan kereta pukul 04.50. Dari rumah pukul 04.15 pagi. Biasanya aja belom bangun jam segitu, tapi demi Jogja, kali ini harus bangun lebih pagi dan merelakan waktu tidur yang berkurang. Tak apalah, Ntar juga bisa diganti di kereta. Kukira jadwal nggak mungkin telat. Ternyata telat juga. Indonesia emang selalu begitu. Meskipun hanya terlambat sepuluh menit, tetep aja namanya telat. Pemandangan yang terlihat kali ini hanya hamparan sawah, kebun dan pepohonan.

Sampai di stasiun Tugu Jogja, langsung menuju bagian Informasi, nanyain transportasi menuju Parang Tritis. Dikasih peta Jogja and informasi tentunya. Tapi sebelum meluncur, kami sempet makan dulu di warung sepanjang Malioboro. Masih sepi. Karena baru pukul 09.00 pagi. Setelah perut nggak lagi konser, perjalanan dilanjutkan dengan bus Trans Jogja seharga Rp. 3.000 menuju terminal Giwangan baru lanjut bus Parang Tritis. Tapi sebelum sampai terminal Giwangan, ngeliat papan petunjuk jalan menuju arah Parang Tritis. Turun di shelter terdekat (belum sampai Giwangan) dan langsung naek bus Jogja-Paris dengan tarif Rp 12.500 sudah include tiket Pantai kata sopirnya gitu. Di pantai, seperti biasa mengabadikan diri di tempat wisata. Dibilang narsis, nggak juga. Biasa aja kalee!!! Heheeeee….




Selesai berbasah-basah ria dan menikmati suasana pantai, yang saat itu agak mendung tapi lumayan ramai, dilanjutkan dengan mengisi perut. Sebenarnya menu yang ditawarkan lumayan banyak dengan harga terjangkau, tapi kok pelayanannya itu loh. Lamaaaaaaaaaaaaaaaa bock!!!!!



Perjalanan siang itu dilanjutkan ke Malioboro. Sempet nelpon station Tugu buat nanyain kereta Jogja Semarang. Ternyata jadwalnya pas, pukul 16.40. Dengan asumsi bisa lumayan lama di Malioboro.

Di Malioboro, biasalah. Belanja oleh-oleh. Ngabisin sisa duit.

Nah, kali ini keretanya nggak telat 10 menit, tapi lebih dari setengah jam. @#%@$&. Mo gimana lagi, yang penting dapet tempat duduk. Nggak harus berdiri dari Jogja sampai Semarang selama 3.5 jam. Banyak penumpang yang tidak seberuntung diriku. Dan...Pelajaran PPKn tidak berlaku hari ini, harus merelakan tempat duduk untuk orang tua atau wanita hamil. Karena yang nggak kebagian tempat duduk, para pria-pria yang masih sehat wal afiat.

Dan keretapun berjalan menuju Semarang. Tidur sepanjang perjalanan. Zzz…zzz…. Jogja…I’ll come again. Just wait for me. (halah….)