menubar

May 6, 2014

Uji Nyali HandicraftQta - Ikut Atau Nggak?

Ikut...Enggak...Ikut....Enggak...Uhhhh...
 
Ikut atau nggak ya? Heheheeee... Ini nih lagi mikir sekalian cari ide buat ikutan uji nyali. Eits... ini bukan uji nyali yang ada di tivi yang ketemu makhluk-makhluk astral itu. Ini Uji Nyali yang diadain HandicraftQta. Iya, saya juga belum pernah ikutan. Mungkin ini jadi yang pertama. Untuk lebih jelasnya, ini saya copy kan dari grup HandicraftQta di fb. Mana tau ada teman-teman yang berminat. Paling lambat 28 Mei 2014 ya.
 
***
Halo-halo.... temen2 crafter HQ tercintaaaa...! Pengumuman....... ada Uji nyali ketiga !

Tema kali ini ulang tahun ! karena grup HandicraftQta mulai dicanangkan di facebook pada bulan 7 MEI empat tahun silam... ! Masih balita yaa ... tapi membernya sudah 8ribuan lhoo.

Teman2 bisa memilih 4 kategori uji nyali...

1. Kartu/scrapbook
2. Goodie bag
3. Souvenir
4. Wall decor
Semua harus ada unsur hiasan berbentuk cake/kado biar berasa banget ultahnya

tehnik dan bahan yang dipakai bebas, boleh dari kertas , kain , kayu , benang ...boleh dijahit, dilem, dipaku, dirajut dll

Jangan lupa...syarat2nya :
>Karya baru dibuat, belum dipublikasikan di fb/FP yaa
>Foto karya asli buatan sendiri. (kalau bisa dibuat kolase karya tampak depan , belakang ,dll)
>Diberi watermark.
>Boleh menyertakan link tutorial kalau ada.
>Peserta orang Indonesia dan member grup HandicraftQta
>Dikumpulkan tanggal 28 MEI 2014 melalui inbox ke FP HandicraftQta di
https://www.facebook.com/HandicraftQta atau inbox salah satu fb para admin.


 Event ini bersifat suka rela untuk mengasah kreatifitas member HQ....
Sudah ada beberapa sponsor yg masuk lho...karena hadiah dari sponsor terbatas maka akan dipilih karya terbaik setiap kategorinya ( 4 ) berdasar penilaian dari dewan juri (admin HQ). Keputusan juri tidak bisa diganggu gugat

Hasil foto Uji Nyali 2 akan di upload di FP HQ

***
 
Kembali mencari ide dalam otak mau bikin apa. Kegiatan ini bikin kreatifitas terasah loh. Kita dituntut membuat sesuatu diluar rutinitas harian. Kreatifitas terasah, syukur-syukur dapat hadiah juga. Yuk ikutan.
 
Be creative be crafty...Craft on!!!

May 2, 2014

Work With Passion Saya

Warning: tulisan ini sedikit egois.
 
Tadi pagi saya ketemu rekan kerja di jalan masuk menuju kawasan pabrik tempat kami bekerja. Melihat cooler bag yang saya bawa, dia bertanya “Loh, masih mompa asi to mbak?”. Saya jawab “Masih, emang mbak udah nggak mompa lagi?” Saya bertanya demikian karena usia bayinya 6 bulan lebih muda dari anak saya, Fio. Kata dia asinya yang keluar sedikit apalagi kalau lagi stress dengan kerjaan.
 
Nah...itu dia. Work with pasion.
 
Sejak menyusui Fio hinga sekarang, saya bener-bener menghindari stress akibat kerja. Berusaha menikmati setiap detik agar produksi ASI tidak terganggu. Iya, sebagai manusia biasa terkadang saya pernah juga stress. Namun alhamdulillah, ASI masih lancar dan Fio masih nyusu hingga sekarang. Saya bekerja di sebuah perusahaan swasta yang pemiliknya orang asing. Saya bekerja di bagian akunting. Di bagian ini, menurut saya nggak terlalu under pressure. Dikejar dead line wajar, tapi nggak harus sampai lembur dan pulang malam. Yeah, its my passion, i enjoy it.
 
Selain itu, saya juga masih menerima orderan kreasi kain flanel. Loh, ngapain sih masih cari tambahan malam-malam, kan udah kerja? Yes, that's my another passion. Saya suka membuat beberapa kreasi dari kain flanel. Coba deh cek beberapa kreasi flanel saya dengan label flanel, handmade atau boneka flanel. Iya, saya suka buat begituan. Hihiii...sekalian promosi nggak papa kan?
 
Kesannya ngoyo ya? Kalau ngoyo, semua order akan saya terima dan pastinya akan begadang tiap malam. Tentu saja uang yang masuk ke rekening akan bertambah. Saya tahu kapasitas saya. Saya tau kondisi fisik saya. Tidak semua order saya terima loh. Jadi, masih dibilang ngoyo? Sengoyo-ngoyonya bikin kreasi dari flanel akan terasa nikmat karena itu passion saya.
 
Seperti beberapa waktu yang lalu, saya beberapa kali ditawari “bisnis” yang katanya menjanjikan. Tapi, saya tolak dari awal. Dan jawaban saya selalu sama, nggak sreg di hati. Work with no passion is like hell. Ya mungkin ngga segitunya juga kali. Heheheee... Tapi daripada saya terima trus saya kerjanya males-malesan karena tidak ada passion hanya memikirkan goal saja. Biarlah saya bekerja sesuai passion. Tidak dapat mobil dan gaji puluhan juta pun tak mengapa, yang penting saya bahagia.
 
Ah, saya dinilai sebagai orang yang mudah menyerah. Biar saja. Ini hidup saya, dan saya punya aturan sendiri.
 
Bagi beberapa orang, bisnis apapun dilakukan asal dapat uang tambahan. Mungkin taraf saya belum sampai kesana kali ya. :D Bukan saya nggak mau menjemput rezeki. Bukan. Tapi saya masih menjunjung tinggi work with passion. Maka ada yang bilang, makan tuh passion. Hahahaaa jangan sewot gitu dong. Tiap orang punya hak masing-masing. Saya punya hak untuk bahagia dengan cara saya sendiri.
 
Sudah ah, curhatnya kepanjangan. Ntar kapan-kapan dilanjut lagi. Jadi, pekerjaanmu saat ini sudah sesuaikah dengan passionmu?