Tapi kenapa kolak selalu hadir dalam setiap menu berbuka puasa? Pernahkan terpikirkan? Dari hasil penelusuran mbah Gugel, ada satu yang menarik tentang sejarah si kolak ini.
http://ongrosyadi.wordpress.com/tag/kolak/
Nama Kolak pada hakikatnya berasal dari nama Khalik yang artinya Pencipta langit dan bumi Tuhan semesta alam Alloh SWT. Apa kaitannya kolak dan Khalik ? Ulama pada masa itu memang banyak menggunakan istilah-istilah yang mudah dimengeti dengan harapan ajaran Islam mudah dipahami oleh masyarakat.
Menggunakan kolak untuk media mendekatkan dengan sang Pencipta adalah sebuah perumpamaan. Untuk membuat kolak saat itu bahan yang digunakan adalah tela pendem alias ubi dan pisang kepok. Tela pendem ( ketela yang ditanam atau dikubur ) dan pisang kepok( pisang kapok ). Penjelasannya adalah kita harus mengubur dalam-dalam kesalahan yang kita perbuat dan kita harus tobat atau kapok dan tidak mengulangi perbuatan buruk tersebut alias tobat nasuha sehingga kita bisa mendekatkan diri kita kepada sang Khalik yang diumpamakan tela pendem dan pisang kapok yang dicampur dengan bahan-bahan lain sehingga menjadi kolak.
Hmm...ternyata ada makna dibalik kehadiran kolak pada bulan Ramadhan.
No comments:
Post a Comment
Teman-teman boleh meninggalkan apapun disini. Sekedar say "hello", komentar, jejak dan lainnya. Terimakasih. (Tapi jangan anonim ya, ntar bingung mao berkunjung kemana)