menubar

Sep 8, 2011

Koran dan Lebaran


Allahu akbar... Allahu akbar... Allahu akbar... Laa ilaaha ilallaahu allaahu akbar... Allahu akbar...Wa lillaah ilhamd


Takbir berkumandang di malam hari hingga menjelang pagi. Bersahut-sahutan mengagungkan nama Allah SWT. Semua berbahagia menyambutnya. Ritual Idul Fitri yang biasa dijalankan warga Indonesia diantaranya mudik, ketupat opor, petasan, kembang api, kue-kue kering, silaturahmi, dan sholat Ied. 


Berduyun-duyun, mereka yang merayakan lebaran, mendatangi masjid-masjid untuk menunaikan sholat Ied. Tahun ini saya memilih Masjid Agung Jawa Tengah. Pernah juga melaksanakan sholat Ied di masjid Baiturrahman Simpang Lima. Dan fenomena ini juga terjadi. Iya, koran bekas alas sholat terbengkalai begitu saja. Seolah semuanya ingin segera pulang. Tidak ada yang peduli. Dan hal ini terjadi hampir setiap tahun, baik Idul Fitri maupun Idul Adha. Memang sih ada petugas kebersihan yang akan membereskan semuanya. Tapi alangkah lebih baik, jika masing-masing dari kita melipat sendiri koran bekas nya dan membuangnya ke tempat sampah. Atau paling tidak, mengumpulkannya di satu tempat agar petugas kebersihan lebih mudah membereskannya. 

Entah apa yang ada di benak orang-orang itu. Bukankah di hari itu, manusia kembali fitri yang berarti otak dan pikirannya tercerahkan. Setelah sebulan sebelumnya berlomba-lomba mendapat pahala, rahmat, berkah, berbuat baik, berharap mendapat ampunan dari segala dosa. 

 Masjid Agung Jawa Tengah 31 Agustus 2011

Masjid Agung Jawa Tengah 31 Agustus 2011

Lebaran memang sudah lewat seminggu lebih, tapi suasana libur lebaran masih berasa bukan? :D  Jadi, sudahkah Ramadhan dan Idul Fitri membuat kita menjadi manusia yang lebih baik? Bahkan untuk hal-hal yang kecil dan sepele.

8 comments:

  1. ironis ya..
    di hari kemenangan orang2 malah memperlihatkan kalau dirinya masih terpenjara oleh ketidakpedulian..

    ReplyDelete
  2. Iya daeng Ipul, harusnya kita menjadi manusia lebih baik di hari itu. Nggak cuma ngurus ketupat dan baju baru.

    ReplyDelete
  3. insya allah koran bekas itu menjadi rejeki bagi yang membersihkannya :)

    maaf lahir batin ya, danie...

    ReplyDelete
  4. iya mbak latree, semoga berkah di hari lebaran

    ReplyDelete
  5. termasuk we to kui
    jal nk mbok jipuki kn so dgawe go 2bln agy
    :D

    ReplyDelete
  6. demitri, aku ndak pake koran buat alas loh.
    nek pake itu buat 2 bln lagi, korane dah lecek ogh, ndak bagus ntar.

    ReplyDelete
  7. hehehe...tapi banyak yg memungut sampah koran tersebut untuk di jual...terutama pemulung...malah kemaren jadi rebutan....

    ReplyDelete
  8. @Ridho, memang sih jadi rezeki buat pemulung, tapi mbok dikumpulke di satu tempat gitu.

    kan jadi keliatan kalau banyak yg nggak peduli kebersihan. :D

    ReplyDelete

Teman-teman boleh meninggalkan apapun disini. Sekedar say "hello", komentar, jejak dan lainnya. Terimakasih. (Tapi jangan anonim ya, ntar bingung mao berkunjung kemana)