Semimggu kemarin, status whatsapp dipenuhi dengan tautan reel instagram lomba masak nasi goreng khas Mba Ita.
Untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI yang ke 78 tahun ini, kota Semarang mengadakan "Lomba Masak Nasi Goreng Khas Mba Ita". Lomba ini diikuti seluruh RT di kota Semarang. Masing-masing RT diwakili 10 orang anggota membuat video memasak nasi goreng dengan ketetuan harga 25.000 rupiah sepiringnya. Nasi goreng sehat yang bergizi dan seimbang karena berisi karbohidrat, protein nabati, protein hewani dan vitamin.
Tanpa banyak persiapan, kami, warga RT 04, melakukan proses syuting pada hari Rabu, bertepatan dengan hari libur nasional Tahun Baru Islam di rumah Bu RT. Saya, hanya sebagai tim penggembira. Hore-hore... Rame-rame.
Membuat konten 7 menit saja, take nya berkali-kali dan hampir seharian. Jadi kebayang capeknya artis sinetron stripping.
Video kami dimulai dari perkenalan, yel-yel, memasak, menghias dan menghidangkan nasi goreng istimewa khas Mba Ita. Yel-yel buatan bu RT memang mudah diingat. Terimakasih lho bu RT, ya koordinator, ya kameramen, ya sutradara, ya fotografer, ya video editor, komplit lah.
Video lengkap bisa lihat di sini ya.
Untuk properti bando, saya yang membuatnya. Saya memakai sterofoam bekas dan kertas warna merah putih.
Seru sih. Jadi nambah pengalaman. Menang Alhamdulillah, kalah ya tetap disyukuri. Yang penting sudah berpartisipasi menyemarakkan HUT Republik Indonesia ke 78. Merdeka.
No comments:
Post a Comment
Teman-teman boleh meninggalkan apapun disini. Sekedar say "hello", komentar, jejak dan lainnya. Terimakasih. (Tapi jangan anonim ya, ntar bingung mao berkunjung kemana)